Kamis, 20 Februari 2014

Obat Herbal Untuk Penyakit Kencing Manis (Diabetes Mellitus)



Diabetes adalah suatu kondisi umum yang disebabkan oleh tubuh anda tidak mampu untuk memecah glukosa dan menggunakannya secara efektif. Glukosa berasal dari karbohidrat terpecah ke bawah, terutama ditemukan dalam makanan seperti roti, nasi, makanan bergula, buah dan produk susu. Glukosa sangat penting untuk penyediaan energi untuk segala macam hal dalam tubuh, seperti gerakan, atau memperbaiki kerusakan pada tubuh. Karbohidrat biasanya dipecah oleh hormon insulin yang diproduksi oleh pankreas, tetapi untuk orang dengan diabetes ada masalah dengan proses ini. Entah insulin yang mereka hasilkan tidak mampu untuk memecah karbohidrat, atau tubuh mereka tidak menghasilkan insulin. Ini berarti bahwa mereka mengalami kesulitan mendapatkan glukosa yang mereka butuhkan untuk digunakan dalam tubuh mereka.

Ada dua tipe diabetes, diabetes tipe 1 dan  diabetes tipe 2. Diabetes tipe 1 disebabkan oleh tubuh tidak cukup mampu menghasilkan insulin atau menggunakan glukosa, biasanya karena sel yang memproduksi insulin telah hancur. Penghancuran ini diperkirakan disebabkan oleh virus. Ini berarti glukosa yang dapat membangun dalam aliran darah. Diabetes tipe 1 sangat umum pada mereka yang umur di bawah 40, terutama anak-anak.

Dibandingkan dengan orang-orang dengan diabetes tipe 1, orang-orang dengan diabetes tipe 2 masih dapat memproduksi insulin di pankreas. Namun, ini bisa membuktikan menjadi tidak cukup insulin, atau insulin yang tidak bekerja seperti seharusnya dilakukan. Hal ini dikenal sebagai Insulin Resistance. Akibatnya, glukosa dalam tubuh hanya rusak sebagian, dan dapat membangun dalam aliran darah. Diabetes tipe 2 selalu lebih umum pada mereka yang berumur lebih dari 40, meskipun dapat ditemukan pada usia berapa pun. Diabetes tipe 2 juga merupakan bentuk paling umum dari diabetes, terhitung sekitar 85-95% dari semua orang yang memiliki diabetes.

Gejala Penyakit Diabetes :

Gejalanya sangat umum dari diabetes menggunakan toilet lebih dari biasanya yang anda lakukan, gejala yang biasanya sering terjadi di malam hari. Hal ini terjadi karena tubuh mencoba untuk menghapus keluar kelebihan glukosa dalam aliran darah dengan melewati urin. Gejala umum lainnya termasuk merasa haus, merasa lelah, dan penurunan sebagian besar tenaga.
penglihatan kabur, yang disebabkan oleh pengeringan pada lensa mata anda. Anda juga mungkin mengalami kram, atau sembelit. Akhirnya, anda mungkin menemukan bahwa daerah sekitar penis atau vagina menjadi gatal,.
ika anda penderita diabetes, ada risiko bahwa sebagian besar glukosa dapat membangun dalam aliran darah anda karena tidak digunakan atau rusak secara efektif oleh insulin tubuh. Hal ini dikenal sebagai hiperglikemia A. Hal ini dapat menyebabkan berbagai gejala, gejalanya umum seperti gejala diabetes yang tercantum di atas tetapi muncul lebih kuat dan cepat. Ini termasuk merasa sangat haus, kaburnya penglihatan, merasa lelah dan mengantuk, merasa sering untuk buang air kecil dan mulut kering. Adalah penting bahwa jika anda mengalami gejala ini anda mencari perawatan atau bantuan medis. Hiperglikemia A biasanya mudah untuk mengobati, tetapi jika tidak diobati bisa menjadi lebih serius dan menyebabkan ketoasidosis diabetik. Ini adalah ketika tubuh mulai memecah lemak dalam tubuh karena tidak ada glukosa untuk digunakan, menyebabkan terbentuknya asam dalam aliran darah yang dapat menyebabkan ketidaksadaran dan, jika sangat serius, bahkan kematian.


Kesehatan itu nilainya sangat berharga lebih dari intan ataupun permata dan setiap orang pasti menginginkan agar selalu sehat dan terhindar dari penyakit.
mungkin jika yang menderita penyakit diabetes dari kalangan orang berduit ketika masih gejala saja sudah konsultasi atau berobat ke dokter, tapi bagaimana jika si penderita berasal dari kalangan bawah seperti saya ini, dengan ekonomi yang tergolong rendah.

maka dari itu Pada kesempatan ini saya Jo Diki akan berbagi Pengobatan Penyakit Diabetes secara Herbal

dalam kehidupan sehari-hari mungkin anda pernah tahu atau pernah mendengar yang namanya Dedak Lembut/Bekatul. di perkampungan, bekatul dikenal hanya untuk pakan ayam dan pakan unggas lainnya, disini saya akan memfungsikan bekatul yang kita kenal pakan ayam tapi bisa digunakan sebagai Obat Penyakit Diabetes/kencing manis.

berikut cara pengolahannya :

Dedak Lembut/bekatul di sangrai sampai mengeluarkan bau harum dan gurih
dinginkan dan masukan ke toples.

cara penggunaanya sebagai berikut :

5 sendok makan bekatul yang sudah di sangrai di seduh dengan air hangat dan di minum tiap pagi dan sore.lakukan rutin setiap hari.
selain mengkonsumsi Obat herbal Bekatu Sangrai tentunya kita juga harus banyak-banyak berdo'a kepada yang Maha Kuasa agar segera di sembuhkan dari penyakit yang sedang kita alami.

Demikian informasi dari saya mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua amien.

Rabu, 19 Februari 2014

Obat Herbal Untuk Penyakit Paru-paru

Sehat adalah harta paling berharga dalam hidup kita,
apalah artinya harta berlimpah, dompet tebal pangkat yang tinggi,
 jika tubuh kita tidak sehat.
kali ini saya Jo Diki akan berbagi tips/mengobati penyakit Paru-paru secara Herbal.
dalam kehidupan tanaman, tumbuhan Jenis Benalu/parasit yang kita kenal adalah tumbuhan pengganggu dan merugikan bagi tumbuhan lain,
tapi di sisi lain tumbuhan jenis benalu bisa kita jadikan obat penyakit paru-paru bagi manusia karena setiap ciptaan yang Maha Kuasa pasti ada manfaatnya.


dalam keseharian kita pasti sering menjumpai Jenis tumbuhan benalu yang tumbuh dan menempel pada tumbuhan lain,
tapi benalu yang saya maksud adalah Tumbuhan jenis benalu yang menempel pada ranting Pohon Kersem.dan yang kita ambil adalah daunnya.

Adapun cara pengolahannya sebagai berikut :

Rebus 7 gelas air sampai mendidih
masukan daun benalu secukupnya rebus sampai benar-benar masak
dan dari 7 gelas air menjadi 1 gelas air.
masukan kedalam gelas dan biarkan sampai dingin kemudian di taruh di tempat yg lembab.

Cara pemberian air rebusan Daun Benalu tersebut adalah dengan cara di minum,
dan alangkah baiknya di minumnya  sebelum mengkonsumsi makanan atau minuman lain,
air rebusan daun Benalu  di minum pada pagi hari sebelum beranjak dari empat tidur dan di lakukan tiap pagi.

Demikian  tips mengobati penyakit Paru-paru secara Herbal dari saya Jo Diki, mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua. Amien

Selasa, 18 Februari 2014

Sejarah Sabung Laga Ayam Jawara

       
Ayam bangkok pertama kali dikenal di Cina pada 1400 SM. Ayam jenis ini selalu dikaitkan dengan kegiatan sabung ayam (adu ayam). Lama-kelamaan kegiatan sabung ayam makin meluas pada pencarian bibit-bibit petarung yang andal. Pada masa itu, bangsa Cina berhasil mengawinsilangkan ayam kampung mereka dengan beragam jenis ayam jago dari India, Vietnam, Myanmar, Thailand dan Laos. Para pencari bibit itu berusaha mendapat ayam yang sanggup meng-KO lawan cuma dengan satu kali tendangan.
Menurut catatan, sekitar seabad lalu, orang-orang Thailand berhasil menemukan jagoan baru yang disebut king’s chicken. Ayam ini punya gerakan cepat, pukulan yang mematikan dan saat bertarung otaknya jalan. Para penyabung ayam dari Cina menyebut ayam ini: leung hang qhao. Kalau di negeri sendiri, ia dikenal sebagai ayam bangkok.

        Asal tahu saja, jagoan baru itu sukses menumbangkan hampir semua ayam domestik di Cina. Inilah yang mendorong orang-orang di Cina menjelajahi hutan hanya untuk mencari ayam asli yang akan disilangkan dengan ayam bangkok tadi. Harapannya, ayam silangan ini sanggup menumbangkan keperkasaan jago dari Thailand itu.
        Konon, pada era enam puluhan di Laos nongol sebuah strain baru ayam aduan yang sanggup menyaingi kedigdayaan ayam bangkok. Namun setelah terjadi kawin silang yang terus-menerus maka nyaris tak diketahui lagi perbedaan antara ayam aduan dari Laos dengan ayam bangkok dari Thailand.
Di Thailand dan Laos, ada beberapa nama penyabung patut dicatat, seperti Vaj Kub, Xiong Cha Is dan kolonel Ly Xab. Pada 1975, ayam bangkok milik Vaj Kub sempat merajai Nampang, arena adu ayam yang cukup bergengsi di negeri PM Thaksin Sinawatra itu. Ayam yang bernama Bay itu merupakan salah satu hasil tangan dingin Vaj Kub dalam melatih dan mencari bibit ayam aduan yang handal.
Kedigdayaan ayam-ayam hasil ternakan Vaj Kub berhasil disaingi rekan sejawatnya dari kota Socra, Malaysia. Mereka dari negeri jiran itu mampu menelurkan parent stock atau indukan unggul. Hanya saja, pada generasi berikutn ya, Mr. Thao Chai dari Thailand berhasil menumbangkan dominasi peternak dari Malaysia. Mr. Thao memberi nama jagoan baru itu, Diamond atau Van Phet.
Menurut Iwan, Thailand memang tak perlu diragukan lagi sebagai negara penghasil ayam bangkok unggul. Malahan sektor ini sudah diakui sebagai penambah devisa negeri gajah putih tersebut. Dari Thailand bisnis ayam aduan ini tak hanya merambah kawasan Asia Tenggara saja, namun meluas ke Meksiko, Inggris dan Amerika Serikat.
         Ada kebiasaan yang berbeda antara sabung ayam di Thailand dan negara kita. Di Thailand, ayam yang bertarung tak diperbolehkan memakai taji atau jalu. Alhasil, ayam yang diadu itu jarang ada yang sampai mati. Kebalikannya di Indonesia, ayam aduan itu justru dibekali taji yang tajam. Taji justru menjadi senjata pembunuh lawan di arena.
Di Indonesia, hobi mengadu ayam sudah lama dikenal, kira-kira sejak dari zaman Kerajaan Majapahit. Kita juga mengenal beberapa cerita rakyat yang melegenda soal adu ayam ini, seperti cerita Ciung Wanara, Kamandaka dan Cindelaras. Cerita rakyat itu berkaitan erat dengan kisah sejarah dan petuah yang disampaikan secara turun-temurun.
        Kota Tuban, Jawa Timur diyakini sebagai kota yang berperan dalam perkembangan ayam aduan. Di sini, ayam bangkok pertama kali diperkenalkan di negara kita. Tak ada keterangan yang bisa menyebutkan perihal siapa yang pertama kali mengintroduksi ayam bangkok dari Thailand.
Sebetulnya, jenis ayam aduan dari dalam negeri (lokal) tak kalah beragam, seperti ayam wareng (Madura) dan ayam kinantan (Sumatra). Namun ayam-ayam itu belum mampu untuk menyaingi kedigdayaan ayam bangkok.

         Di desa Rajasinga tepatnya di Kecamatan Terisi Kabupaten Indramayu, mempunyai 2 (dua) ayam jawara pada masa  penjajahan belanda, Luriksana adalah ayam dari desa Rajasinga,dan jalaksana adalah ayam dari desa Rajaiyang, pada masa itu perebutan wilayahpun terjadi di mana-mana, pada awalnya Demang dari desa Rajaiyang dan Ki agrantaka adu ilmu kanuragan, karena mereka sama kuatnya dan sama saktinya akihirnya tidak ada yang kalah ataupun menang. akhirnya mereka sepakat untuk mengadakan sayembara Sabung laga Ayam jawara.dengan kesepakatan siapapun yang ayamnya kalah dalam sabung tersebut maka si pemiliknya harus bersedia mengakui kekalahan dan dan di penggal kepalanya, Pertarungan sengit kedua ayam jawara tersebutpun  berlangsung cukup lama, sampai pada akhirnya saking sayangnya pada si pemilik,  Luriksana dan Jalaksana berunding untuk sama-sama kabur dari ring sabung jawara. Konon dari cerita sesepuh Kecamatan Terisi, kedua ayam tersebut kabur ke desa Plered daerah Cirebon.

         Demikian Informasi Sejarah Sabung Laga Ayam Jawara ini, mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua.